1. Trojan Horse
Trojan
Horse diproduksi dengan tujuan jahat. Berbeda dengan virus, Trojan
Horse tidak dapat memproduksi diri sendiri. Pada umumnya, mereka dibawa
oleh utility program lainnya. Utility program tersebut mengandung
dirinya, atau Trojan Horse itu sendiri ber"lagak" sebagai utility
program.
Contoh Trojan Horse: Win-Trojan/Back Orifice, Win-Trojan/SubSeven, Win-Trojan/Ecokys(Korean)
Trojan Horse masih dapat dibagi lagi menjadi:
a. DOS Trojan Horse:
Trojan Horse yang berjalan di DOS. Ia mengurangi kecepatan komputer
atau menghapus file-file pada hari atau situasi tertentu.
b. Windows Trojan Horse:
Dijalankan di system Microsoft Windows. Jumlah Windows Trojan Horse
meningkat sejak 1998 dan digunakan sebagai program untuk hacking dengan
tujuan jahat yang dapat mengkoleksi informasi dari komputer yang
tersambung internet.
2. Worm
Worm
ditujukan kepada program yang mengkopi dirinya sendiri ke HANYA memory
komputer. Perbedaan mendasar dari worm dan virus adalah, apakah
menginfeksi target code atau tidak. Virus menginfeksi target code,
tetapi worm tidak. Worm hanya ngendon di memory.
Worm
pada awalnya diketemukan di large computer (1970-an), dan akhir- akhir
ini saja diketemukan di komputer kecil seperti PC. Terutama sejak
1999, dimana work banyak beredar melalui media email.
Contoh worm: I-Worm/Happy99(Ska), I-Worm/ExploreZIP, I-Worm/PrettyPark, I-Worm/MyPics
3. Virus
Virus adalah code/script yang dibuat untuk
merusak sistem komputer. Virus memiliki kemampuan jahat, sekali kita
mengeksekusi atau menjalankan file yang terinfeksi virus maka ia akan
dengan cepat mereproduksi diri dan menggandakan diri mereka.ia akan
segera memodifikasi struktur internal target kode, sehingga target kode
sebelum berjalan dipaksa menjalankan virus. Virus ini akan meletakkan
induk virusnya di dalam sistem C dan akan menyamarkan nama
mereka.sehingga kita akan terkecoh dan mengira ia salah satu file
sistem.virus juga sering menampilkan pesan pesan dari si pembuat virus
serta merusak tampilan display.jika did
iamkan terus menerus lama kelamaan komputer akan menjadi lambat. Contoh virus: Brain, one half, brontok, dealova dan masih banyak lagi. Virus masih dapat dibagi lagi:
iamkan terus menerus lama kelamaan komputer akan menjadi lambat. Contoh virus: Brain, one half, brontok, dealova dan masih banyak lagi. Virus masih dapat dibagi lagi:
a. Boot Virus: Jika komputer dinyalakan, sebuah inisial program di boot sector akan dijalankan. Virus yang berada di boot sector disebut boot virus.
b. File Virus: File virus adalah virus yang menginfeksi executable program. Dilaporkan bahwa hampir 80% virus adalah file virus.
c. Multipartite Virus: Virus yang menginfeksi baik boot sector dan file.
d. Macro Virus:
Belakangan diketemukan. Targetnya bukan executable program, tetapi
file dokument seperti Microsoft Excel atau Word. Ia akan memulai
menginfeksi bila program aplikasi membaca dokumen yang berisi macro.
4. Denial of Service (DoS)
Denial of Service (DoS) adalah serangan yang
membuat server tidak bisa melayani pengguna yang sesungguhnya. Berikut
adalah jenis-jenis serangan DoS berdasarkan cara melakukan serangan:
- Mematikan Server: one shot, one kill untuk membuat server menjadi crash, hang, reboot.
- Menyibukkan Server: mengirim banyak sekali request untuk membuat server sibuk.
- Exploiting bug: mengirim banyak specially crafted request. Jumlah request tidak sebanyak jenis DoS yang menyibukkan server dengan normal request.
- Normal request: mengirim banyak request normal seperti pengguna biasa. Diperlukan jumlah request yang lebih banyak dibandingkan jenis DoS yang menyibukkan server dengan exploit bug. Biasanya menggunakan botnet secara terdistribusi.
0 comments:
Post a Comment